Kisah Inspiratif, 3 Pemuda Indonesia Sukses Berbisnis di Negeri Sendiri



Dalam membangun sebuah bisnis tentunya memerlukan modal, pengalaman dan strategi yang tepat agar bisnis tersebut dapat berjalan sesuai dengan keinginan pemiliknya. Jelas hal ini tidaklah mudah dan membutuhkan waktu atau proses dalam menjalankannya. Namun, bagi beberapa anak muda ini hal tersebut bukanlah merupakan penghalang, mereka justru lebih tertantang untuk meraih kesuksesan.

Yang lebih mengejutkan, beberapa anak muda ini bisa menjalankan bisnisnya sambil kuliah. Bahkan omset yang berhasil mereka dapatkan sampai dengan ratusan juta rupiah setiap bulannya. Bidang bisnis yang mereka geluti pun bermacam-macam, ada yang bergerak di bidang teknologi, busana, alat rumah tangga dan makanan.

Tiga kisah anak muda yang memulai bisnisnya sambil kuliah ini bisa menjadi inspirasi bagi Anda, siapakah mereka? Berikut beberapa profilnya.

Alfian Pamungkas Sakawiguna


alfian pamungkas Pemuda yag berasal dari kota Sukabumi, Jawa Barat ini masih tercatat sebagai salah satu mahasiswa di Telkom University Bandung. Dia membangun perusahaan penyedia layanan cloud hosting berbasis SSD, domain register, Cloud Hosting, Server (VPS dan Dedicated Server). Perusahaan itu dinamai, PT Cloud Hosting Indonesia.

PT Cloud Host Indonesia saat ini sudah memiliki jumlah sekitar 4.000 klien dari dalam dan luar negeri. Untuk berlangganan web hosting di ‘IDcloudhost’ biayanya mulai dari Rp100 ribuan per tahun hingga Rp500 ribuan per tahun.

Pemuda yang akrab disapa Fian ini sudah lama menggeluti bidang web hosting. Memang, minatnya terhadap dunia Informasi dan Teknologi (IT) terlihat sejak kecil. Yaitu pada saat SMP dia membuka sebuah usaha warnet di kampungnya. Dan berkat kegigihannya, dia berhasil  mendapatkan penghargaan duta internet sehat dari pemerintah.

Yasa Paramita Singgih


 yasa paramitaYasa Paramita Singgih adalah pemuda kelahiran Jakarta. Saat ini dia masih menyandang status sebagai salah satu mahasiswa di Bina Nusantara University, Jakarta. Dia memulai bisnis dari sejak duduk di bangku SMP. Bisnisnya berawal dari menjadi reseller kaos yang dibeli dari kawasan pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Dia juga mengaku sempat membuka bisnis warung makan atau kafe di kawasan Jalan Panjang, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Namun bisnis kafe itu gagal. Akhirnya Yasa memilih fokus ke dunia fashion.

Pada usia 19 tahun dia mulai merintis online shop bernama Mens’s Republic. Barang-barang dijual adalah pakaian pria mulai dari sepatu, sandal, kaus, jas dan jaket. Dia menggandeng beberapa perajin di Jakarta, Bandung dan Tangerang.

Dede Miftahul Anwar


Pemuda asal Subang, Jawa Barat itu masih menyandang status mahasiswa di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Dia sempat menggempatkan dunia maya dan heboh di media sosial karena penemuannya menciptakan kompor berbahan bakar air.

Ide awal Dede menciptakan kompor bahan air, karena kampunya jarang terjamah gas pemerintah. Akhirnya Dede melakukan riset dan ternyata berhasil. Dia memasarkan produk itu hanya untuk di kampungnya.

Dede mendirikan Saung Pengisian Bahan Bakar Hidrogen (SPBH), tujuannya untuk mempermudah warga yang hendak mengisi tabung kompor berbahan bakar air itu.



Ketiga Anak muda yang telah sukses menjalankan bisnis tersebut tidak cepat puas dengan kesuksesan yang kini diraihnya. Mereka senantiasa belajar untuk terus tumbuh dan berkembang bisnisnya.
Sumber: http://www.wajibbaca.com/2016/12/kisah-inspiratif-3-pemuda-indonesia.html

0 Response to "Kisah Inspiratif, 3 Pemuda Indonesia Sukses Berbisnis di Negeri Sendiri"